5 Cara Mengatasi Kaki Berkeringat

Temporaktif - Masalah kaki berkeringat kadang diabaikan dan dilihat sebagai hal wajar karena iklim panas. Satu hal yang tidak bisa diabaikan dengan mudah adalah aroma tak sedap menyengat yang sulit disembunyikan dan diatasi, bahkan tak jarang membuat malu. Sayangnya sebagian orang memang memiliki kaki berkeringat lebih dibanding orang lain.

Konon penderitanya adalah remaja dan mereka yang berusia di bawah 25 tahun. Hal ini juga mungkin disebabkan oleh faktor genetik. Meski demikian, bukan berarti tidak ada solusi untuk mengatasinya. Jika dibiarkan, selain mengganggu orang di sekitar Anda, kaki pun bisa lecet ketika tergesek dalam kondisi basah atau lembap. Jadi, selain menyimak cara menghilangkan bau kaos kaki di https://www.rinso.co.id/tips-mesin-cuci/cara-mencuci-kaos-kaki-dan-mengatasi-kaos-kaki-bau/, cari juga cara mengatasi sumbernya, yaitu kaki berkeringat. 

5 Cara Mengatasi Kaki Berkeringat

Berikut ini adalah solusi yang bisa Anda coba:

1. Kaos kaki. Memakai kaos kaki adalah hal wajib bagi mereka yang memiliki kaki mudah berkeringat banyak. Pastikan Anda mengganti kaos kaki setiap hari, cuci bersih dan keringkan hingga sempurna karena ini merupakan cara menghilangkan bau kaos kaki yang terbaik. Pilih kaos kaki berbahan katun yang mudah menyerap keringat. 
2. Sepatu kulit dan pakai bergiliran. Sepatu kulit berkualitas baik merupakan pilihan terbaik untuk kaki berkeringat karena bahan kulit membuat kaki bisa bernapas serta bentuk sepatu bisa mengikuti bentuk kaki setelah dipakai beberapa lama. Kenakan sepatu berbeda secara bergiliran agar bagian dalam sepatu yang lembap karena keringat bisa kering setelah dipakai seharian. 
3. Lapisan alas kaki. Menambahkan alas kaki anti bakteri di dalam sepatu bisa menjadi solusi bijak karena alas ini bisa menyerap keringat berlebih dan menjaga kaki dan sepatu relatif kering. Setelah dipakai seharian, keluarkan alas kaki untuk diangin-anginkan. 
4. Jaga kebersihan kaki. Jangan segan menghabiskan lebih banyak waktu menyabun kaki dan menyikat telapak kaki. Perawatan kaki tidak hanya untuk wanita, tapi juga pria, terutama pada usia aktif dan produktif. Keringkan kaki dengan handuk usai menyabun dan menyikatnya, jangan lewatkan sela jari-jari kaki. Kelembapan di kaki akibat sisa air mandi atau keringat bisa menyebabkan bakteri bermunculan. Setelah itu, Anda bisa membubuhkan bedak khusus kaki yang bisa menyerap keringat. Kaki yang kering tentu membantu kaos kaki tetap kering sehingga bebas bau dan Anda tak perlu pusing mencari cara menghilangkan bau kaos kaki di tengah hari ketika beraktivitas. 
5. Air teh. Salah satu cara murah meriah yang bisa Anda coba di rumah adalah merendam kaki di air suam-suam kuku yang bercampur teh hitam. Kandungan tanin di dalam teh berfungsi mengurangi aktivitas kelenjar keringat, selain itu teh juga bersifat antibakteri sehingga mampu membunuh bakteri penyebab bau tak sedap. Caranya: seduh lima kantong teh celup atau lima sendok makan serbuk teh ke satu liter air mendidih. Biarkan hingga air teh cukup pekat sebelum menambahkan sekitar dua liter air dingin hingga suhu air menjadi suam-suam kuku. Semakin pekat teh, semakin ampuh menghilangkan bau tak sedap pada kaki. Rendam kedua kaki di air teh selama 30 menit, kemudian keringkan kaki dengan handuk. Anda bisa melakukan ritual sederhana ini seminggu sekali sambil bersantai menonton TV atau membaca koran di rumah.